Minggu, 17 Maret 2013

PENTINGNYA PENDIDIKAN

    Manusia memerlukan bantuan
Pendidikan tidak saja berusaha melimpahkan segala milik kebudayaan dari generasi sepanjang masa kepada generasi muda, melainkan juga berusaha agar generasi yang akan dating dapat mengembangkan dan meningkatkan kebudayaan ke taraf yang lebih tinggi.
Pendidikan berfungsi untuk meningkatkan mutu kehidupan manusia, baik secara individu, maupun sebagai kelompok dalam bermasyarakat.
      Pendidikan dalam Praktek
Pendidikan dalam pelaksanannya berbentuk pergaulan dan anak didik, namun tentu suatu pergaulan yang tertuju kepada tujuanpendidikan, yaitu manusia mandiri, memahai nilai, norma-norma susila dan sekaligus mampu berprilaku sesuai dengan norma-norma tersebut. Pendidikan fungsinya membimbing anak didik, dan bimbingan anak itu akan didik kearah yang sesuai dengan tujuan yang ditentukan, yaitu untuk mencapai kedewasaan.
Menurut Jan Lighthart pendidikan itu didasari oleh kasih saying yang merupakan sumber bagi dua syarat yang lain, yaitu kesabaran dan kebijaksanaan. Kebijaksanaan artinya lebih luas dari keilmuan. Pendidikan dapat pula diartikan pengembangan individu-individu atau kelompok-kelompok kehidupan atau masyarakat besar atau kecil. Upaya pendidikan bukan saja terdiri atas sikap perbuatan dan seluruh kepribadian pendidik, melainkan juga alat-alat pendidikan yang dengan sengaja dimanfaatkan oleh pendidik, seperti buku-buku pelajaran, alat-alat permainan, lingkungan fisik yang diadakan oleh pendidik, seperti perumahan yang memadai, ruang bermain, tempat rekreasi, hewan peliharaan , dan film.
 
ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI TEORI
a    Pentingnya teori pendidikan
Perbuatan mendidik bukan prbuatan sembrono, melainkan perbuatan yang harus betul-betul disadarinya, dalam rangka membimbing anak kepada suatu tujuan yang akan dituju.
Ilmu pendidikan sebagai teori perlu dipelajari, karena akan memberi beberapa manfaat:
1.      Dapat dijadikan sebagai pedoman untuk mengetahui arah serta tujuan yang akan dicapai
2.      Untuk menghindaari atau sekurang-kurangnya mengurangi kesalahan-kesalahan dalam praktek, karena dengan memahami teori pendidikan, seseorang akan mengetahui mana yang boleh dan tidak boleh dilakukan, walaupun teori tersebut bukan suatu resep yang jitu.
3.      Dapat dijadikan sebagai tolok ukur, sampai dimana seseorang telah berhasil melaksanakan tugas dalam pendidikan.
b    Pendidikan dalam Ruang Lingkup Mikro dan Makro
Pendidikan dalam ruang lingkup makro artinya mengkaji pendidikan yang dilaksanakan dalam skala kecil, dan dalam ruang lingkup makro, kita mengkaji pendidikan yang dilaksanakan dalam sekala besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar